Senin, 27 Desember 2010

PKS Belum Punya Calon Presiden untuk 2014

Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!

VIVAnews - Presiden Partai Keadilan Sejahtera Lutfi Hasan Ishaaq menegaskan partainya belum menyiapkan kandidat Presiden untuk pemilihan di 2014. Menurut dia, masih terlalu dini membicarakan hal tersebut saat ini.

"Belum ada pembicaraan ke arah sana," ujarnya ketika dihubungi, Senin 27 Desember 2010.

Dia juga membantah sedang melakukan penjaringan calon presiden 2014 dengan mekanisme jaring emas. Menurutnya, jaring emas itu merupakan program penjaringan calon presiden pada 2004 lalu.

Namun demikian, dia menegaskan, hal wajar bagi partai politik melakukan menjaring kader bibit pemimpin nasional. "Semua partai juga begitu, hasilnya diumumkan atau tidak itu tergantung kebijakan," katanya.

Pernyataan Luthfi ini menanggapi pernyataan Ketua Dewan Pertimbangan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Taufiq Kiemas. "Kalau saya lihat, Demokrat belum punya calon. PDIP juga belum punya calon. Mungkin PKS sudah punya calon (presiden) ya?" kata Taufiq Kiemas.

Pernyataan Taufiq ini menanggapi ide PKS untuk membangun poros tengah. Taufiq yang juga Ketua MPR ini tidak mempermasalahkan rencana PKS untuk membangun koalisi Partai Tengah.

"Kami (PDIP) hanya penyeimbang. Bila pemerintah bagus, kami sokong. Tidak bagus, tidak kami sokong. Maksudnya bagus itu pada konstitusi ya," ujar suami dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri ini.

Lutfi Hasan Ishaaq sendiri menyatakan, lontaran kritis mengenai poros tengah ini merupakan otokritik kepada Sekretariat Gabungan Koalisi Pemerintahan, bukan ancang-ancang hengkang dari koalisi. Luthfi membedakan Setgab partai koalisi dan koalisi itu sendiri. Bagi PKS koalisi kesepakatan bersama berdasar kontrak politik mendukung pemerintahan SBY hingga tuntas.

"Yang kita kritisi pola manajemen komunikasi di setgab yang diketuai Pak Ical (Ketua Harian Setgab Aburizal Bakrie). Kalau koalisi kan dengan Pak SBY," katanya.

Dan soal wacana poros tengah, Lutfi menegaskan partainya tidak melakukan hal tersebut. "PKS belum membangun komunikasi urusan itu dengan siapapun. Kalau pertemanan PKS berteman dengan semua, termasuk PDIP, kan banyak agenda kami di DPR yang sejalan," katanya.

Sementara itu Wakil Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan M Romahurmuzzy mengungkapkan memang ada ketidakpuasan partai tengah di dalam Setgab. Menurut dia, Setgab sering menjadi ajang tawar-menawar antara Demokrat dan Golkar saja. "Manakala dua partai besar itu sedang beradu, empat lainnya terayun-ayun," kata Romy.

Menurutnya, hal tersebut kerap terjadi dan menimbulkan ledakan kekecewaan saat ini. Dia mengakui ada kesamaan pandangan dengan sejumlah "partai kecil" di tubuh setgab, untuk membangun poros alternatif.

"Kekuatan tengah itu dari sisi historisitas sebenarnya ada potensi mudah merekatkan diri," katanya.

Romy merujuk sejarah awal reformasi ketika partai-partai Islam menggalang poros tengah. Menurut dia, hal itu sangat mungkin diulang.

• VIVAnews


Powered by WizardRSS | Work At Home Jobs

27 Dec, 2010


--
Source: http://politik.vivanews.com/news/read/196029-pks-belum-punya-calon-presiden-untuk-2014
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar